Saturday 4 May 2013

Untukmu Ibu yang Cantik


Kau bilang kau selalu sibuk
Sibuk dengan apa ?
Sibuk merantai kursi kedudukanmu
agar tidak di renggut orang lain ?
Kau bilang selalu dekar denganku
Mana ? apa kau malu berteman dengan ku yang compang camping ini ?

Ah sudahlah !
Kau memang sibuk ,
Sibuk melukis alismu menjadi bentuk alis yang indah
Membuat setiap orang yang melihat berdecik kagum
Berdecik kagum dengan lukisan alismu
Bukan dengan kinerjamu

Aku rasa kau kelalahan
Ketika amanah dan kepercayaan diletakkan di pundakmu
Kau  malah menruhnya
Dan kau kembali tidur beralaskan sutera

Sedangkan aku ?
Aku hanya bermimpi
Mempunyai lampu yang menerangi buku matematika
Tatkala aku ingin meggoreskan mimpi besar kedua orang tuaku
Mimpi apa ? yang jelas mereka tidak mau aku menjadi sepertimu.

aku lelah berperang dengan subuh ,
dengan arus sungai
yang membuat seraagamku basah
sepatuku terkoyak
untuk sampai dibangku SD ku
yang bagunannya
ikut terbang bersamaan dengan angin berhembus